Asli Topi Gotong Dari Batak Simalungun, Kok Batik?

Topi Gotong atau lebih pasnya disebut penutup kepala (Bahasa Batak Toba: Talitali, modern: Tahuluk) dikenal khas Simalungun. Gotong khusus digunakan pada saat ritual acara suka dan duka cita oleh kaum laki-laki sebagai tanda kehormatan dalam mengikuti prosesi adat. Biasanya pengantin laki-laki juga memakai topi gotong dalam upacara adat pernikahan.

Gotong Kok Batik?

Gotong adalah merupakan bagian dari struktur pakaian adat Simalungun ditambah aksesoris untuk melengkapi ulos sebagai penutupi tubuh sampai kaki (atau dengan mandar-sarung), selendang dll. Awal bentuk penutup bagian kepala (Batak Toba = talitali) adalah berupa destar yang terbuat dari kain bercorak hitam dililitkan di kepala dengan sedemikian rupa.

Untuk pemakaiannya pun berbeda-beda. Gotong Porsa, kain putih penutup kepala yang digunakan oleh kaum laki-laki pada upacara kematian bagi seluruh keluarga terdekat. Gotong yang dikenakan oleh para raja baik keturunannya dihiasi dengan emas, juga para bangsawan.

Menurut beberapa budayawan Simalungun bahwa Gotong yang sering dipakai saat ini menggunakan motif batik diyakini adalah asli berasal dari Simalungun. Mengisahkan Tuan Bandar Alam Purba Tambak dari Silou, kala itu kegemarannnya sangat menyukai mengkoleksi jenis penutup kepala dari jawa seperti model blangkon motif batik, menciptakan perpaduan motif tersebut menjadi suatu keunikan hingga saat ini.

Gotong ini menjadi trend sampai saat ini dan digunakan pada acara-acar pesta adat. Uniknya gotong ini hanya di Batak Simalungun saja.

Ingin memiliki Topi Gotong dan aksesoris lainnya? Dapatkan dan pesan disini: Gobatak Produk.