Mujarab, Fenomena Air Pusaka Aek Bibir Aek Sipangolu

0

Aek Sipangolu (air kehidupan) di Desa Simangulampe Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbahas menyimpan ragam kejaiban. Konon menurut cerita bisa menyembuhkan beragam penyakit. Sudah banyak orang yang sudah pernah datang ketempat ini marsuap/ mandi dan berdoa dengan ritual yang dipandu juru kunci Aek Sipangolu bertestemoni.

Banyak yang sudah mengalami perubahan kesehatan setelah datang ketempat ini. Sebenarnya bagaimana sejarahnya Aek Sipangolu dapat menyembuhkan berbagai penyakit? Ini dia sejarah asal mula Aek Sipangolu.

Aek Sipangolu adalah salah satu Air Pusaka peninggalan Kerajaan raja Sisingamangaraja XII. Aek Sipangolu ini berasal dari bekas kaki Gajah Raja Sisingamangaraja. Saat Raja Sisingamangaraja berada diatas bukit menelusuri jalan setapak melihat gajah yang ditungganginya kehausan, disekitar diatas bukit tersebut tidak ada sumber air untuk minum. Raja Sisingamangaraja kemudian menanjapkan tongkatnya ke tanah sembari berdoa kepada Ompung Mula Jadi Nabolon, secara ajaib keluar air setelah tongkatnya diangkat dari tanah tersebut.

Dengan demikian, raja Sisingamangara meminum air yang keluar dari bekas tancapan tongkatnya serta memberikan air tersebut kepada gajahnya. Awalnya air yang mengalir dari tempat ini disebut Aek Bibir, konon dulunya Sisingamangara meminum air tersebut langsung dengan bibirnya. Dari aliran mata air dari atas bukit tersebut mengalir langsung dan bermuara di Danau Toba. Serta masyarakat percaya bahwa ditempat ini jugalah raja Sisingamangaraja membuat tempat permandian pribadinya.

Seiring waktu salah satu masyarakat sekitar mata air itu memiliki penyakit yang tak kunjung-kunjung sembuh. Suatu malam dia bermimpi, seorang tua menyarankan dia untuk mandi ketempat mata air temapat raja Sisingamangara meminum air tersebut. Setelah orang yang bermimpi tersebut pergi kesana mandi dan meminum serta berdoa memohon agar penyakitnya cepat sembuh.

[tube]http://www.youtube.com/watch?v=bGNwFYeuhFg[/tube]

Ajaib, mujarab orang itupun sembuh total. Sejak itulah sekitar tahun 1939 Aek Bibir berganti nama menjadi Aek Sipangolu (air kehidupan). Sejak kejadian itu tersebar berita ajaib ini keseluruh tempat. Dan sampai saat ini masih dipercaya bahwa Aek Sipangolu bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Meskipun kemarau panjang aliran Aek Sipangolu ini tak pernah kering. Tempat wisata inilah yang kami (gobatak.com) kunjungi bersama Yetty Aritonang dan Novel Simbolon Februari 2011 lalu.

Anda ingin melihat langsung datanglah ketempat ini, rasakan kesejukan air yang mengalir dari atas bukit sana dan make a wish.

Previous articleKren Bah Tortor Anak Boru Ini
Next articleMangupaupa, Tradisi Doa Kesembuhan dan Keselamatan